Kamis, 09 Februari 2012

Dimensi hitam membentang mata.
Merangkup hati luka,menyimpan duka.
Tangis membanjiri tanah hati,mengalir di relung jiwa.
Membuka mata untuk melihat,Mengetuk hati untuk tau.
Membendung nista,terucap dusta.
Jendela dunia terbuka dan sayup-sayup mata menelanjangi surya.
Mulut berbisik,namun hati yang terusik.
Otak tertuju pada cinta,namun hati terbengkalai.
Mulut manis merayu,namun hati menipu.

(Karya : Dika Astri Kristianingtyas)


4 komentar:

  1. Itulah cinta...kalau cinta tidak di dasari dengan ketulusan hasilnya ya penipuan heeeee
    mantapssss...lanjutkan

    BalasHapus
  2. Bang puisi karya q sing judule sms kok g mbok posting sisan??? hahahhaha

    BalasHapus